Penulis : Iqbal Iqbal
Don’t Play No Game That I Can’t Win – Beastie Boys.
Seusai menyantap makan siang bersama istri saya, saya ingin bergegas melanjutkan pekerjaan saya yang tertunda. Kemudian, penglihatan mata saya tertuju pada aktivitas istri saya yang sedang sibuk memilih film di ponselnya. Nonton film apa? Tanya saya. Film China, jawab perempuan berzodiak Capricorn itu. Ada jeda Panjang, seusai film Ip Man, saya tak pernah lagi menonton film China atau mandarin. Saya pun duduk disebelah istri saya, mengambil posisi nyaman dan menemani istri saya menonton. No More Bets, judulnya.
No More Bets adalah film thriller kriminal China tahun 2023 yang disutradarai oleh Shen Ao dan diproduksi oleh Ning Hao. Film ini mengisahkan tentang orang-orang China yang diperdagangkan ke luar negeri menuju ke negara Asia Tenggara dan dipaksa melakukan penipuan Internet. Film ini menampilkan Lay Zhang, Gina Jin, Yong Mei, dan Eric Wang. Film ini dirilis di China di bioskop reguler dan IMAX pada 8 Agustus 2023 dan meraih kesuksesan box office, menghasilkan pendapatan kotor lebih dari $500 juta.
Dari sekian banyak karakter (pesona) dan persona dalam film ini, saya memilih A Tian dari sudut pandang korban dari perjudian online. Ah Tian adalah mahasiswa S2 yang sangat cerdas, memiliki kekasih cantik Bernama Yu (Zhou Ye), dari keluarga kalangan berada dan memiliki masa depan yang sangat cerah. Akan tetapi, keberanian Ah Tian untuk masuk ke dalam lubang perjudian online hanya gara-gara iseng belaka tertarik dengan meng-klik iklan pop-up perjudian daring untuk memasang taruhan dan masuk ke sistem bandar judi yang tak dapat diubahnya lagi hingga keyakinannya mampu meraup hasil kekayaan instant membuatnya semakin terjerumus terlalu dalam.
Ah Tian pikir bisa mendapat untung tanpa kehilangan uang, tetapi ia jatuh ke dalam perangkap yang dibuat khusus untuknya oleh sindikat platform judi online. Ah Tian dibuat memenangkan judi untuk beberapa kali dan kemudian ia meningkatkan jumlah taruhannya hingga kemudian sistem judi membalikkan keadaan menjadi kalah. Ah Tian kemudian berhutang kesana-kemari hingga debt collector mengambil seluruh hartanya dan keluarganya. Ah Tian tidak berpikir jauh bagaimana platform judi online memiliki sindikat yang sangat rapi dan terstruktur yang mana bandar memainkan banyak strategi dibalik layar dengan para investor, software-programer engineer, model cantik untuk menarik minat player sampai aparat hukum.
Perlu diketahui, Ah Tian, dalam film No More Bets, adalah player platform judi online dengan nilai uang terbesar dan setelah kehilangan semuanya—masa depan, kekasih, keluarga, harta benda—Ah Tian mencoba melakukan bunuh diri dengan menjatuhkan diri dari apartmen keluarganya. Kisah Ah Tian dalam film tersebut hanyalah puncak gunung es dalam kehidupan nyata dan korban yang tak terhitung jumlahnya tergiur dengan kepura-puraan keuntungan. Ada nasihat mengatakan: jika satu orang berjudi online, seluruh keluarga akan menderita.
Dr. Bagus Riyono melalui UGM Workshop Explores Psychology of Online Gambling Addiction di situs Universitas Gajah Mada menjelaskan bahwa perjudian adalah aktivitas yang menarik, akan terus ada di masyarakat dan berkembang dari era tradisional ke era modern. Perjudian menciptakan insentif yang berdampak pada ekspektasi dan manipulasi ekspektasi dimanfaatkan oleh para pelaku perjudian.
Para player seperti Ah Tian kerap berambisi yang terlalu berlebih untuk menang sehingga menjadi candu dan sindikat perjudian online memanipulasi ambisi ini sehingga akan terjadi kontradiksi yang signifikan antara harapan tinggi dan kenyataan pahit. Perjudian menghadirkan kegembiraan. Harapan dan ekspektasi bergumul dan membentuk sensasi yang melepaskan dopamin dan sangat menyenangkan meski kita tahu bahwa kita kalah dan konsekuensi paling parah adalah terjadinya bunuh diri. Gambler’s Fallacy, ketika teori probabilitas kemenangan suatu perjudian sangat, sangat, sangat rendah dan berbanding terbalik dengan probabilitas kekalahan yang sangat tinggi.
Film No More Bets pun usai. Saya mencium kening istri saya dan melanjutkan pekerjaan saya untuk menghidupi keluarga kecil. Saat saya bekerja, saya pun teringat kata Beastie Boys: Don’t Play No Game That I Can’t Win.